Saat
berada di kantor bersama teman-teman sendiri, tentu Anda akan merasa lebih
bebas untuk berinteraksi bahkan hingga tertawa terbahak-bahak. Namun akan beda
halnya saat Anda terlibat pertemuan dengan mitra bisnis atau klien Anda dalam
suasana bisnis.
Seperti
dilansir dari Business Insider, Kamis (1/8/2013), peraturan dalam pergaulan
sosial pasti agak berbeda dengan standar pertemuan bisnis. Meski demikian,
sekolah-sekolah bisnis jarang membahas etika para profesional dalam berbisnis.
Barbara
Pachter, penulis buku 'The Essentials Of Business Etiquette' menulis tentang
sejumlah kemampuan khusus yang perlu dipahami para profesional sebelum terjun ke
dalam situasi bisnis tertentu.
Dia
membahasnya secara terperinci mulai dari bagaimana seseorang sebaiknya
mengenalkan diri. Dari bukunya, berikut enam etika bisnis yang harus dipahami
dan dilakukan para profesional:
1. Sebutkan nama
lengkap Anda
Dalam situasi bisnis,
Anda sebaiknya menyebutkan nama lengkap Anda saat berkenalan. Namun jika nama
Anda terlalu panjang atau sulit diucapkan, Anda lebih baik sedikit
menyingkatnya.
2. Berdirilah saat
memperkenalkan diri
Berdiri saat
mengenalkan diri Anda akan menegaskan kehadiran Anda. Jika kondisinya tidak
memungkinkan Anda untuk berdiri, setidaknya mundurkan kursi, dan sedikit
membungkuk agar orang lain menilai positif kesopanan Anda.
3. Ucapkan Terima Kasih
secukupnya
Dalam percakapan bisnis
dengan siapapun, bos atau mitra perusahaan, Anda hanya perlu mengucapkan terima
kasih satu atau dua kali. Jika Anda mengatakannya berlebihan, orang lain akan
memandang Anda sangat memerlukannya dan sangat perlu bantuan.
4. Sebarkan ucapan
terima kasih lewat email setelah pertemuan bisnis
Setelah Anda
menyelesaikan pertemuan bisnis, kirimkan ucapan terima kasih secara terpisah ke
email pribadi rekan bisnis Anda. Pengiriman lewat email sangat disarankan,
mengingat waktu tibanya akan lebih cepat.
5. Jangan duduk sambil
menyilang kaki
Tak hanya wanita, para
pria pun senang menyilangkan kakinya saat duduk. Namun untuk kondisi kerja,
posisi duduk seperti ini cenderung tidak sopan. Selain itu, posisi duduk
seperti ini juga bisa berpengaruh negatif pada kesehatan Anda.
6. Tuan rumah yang
harus membayar
Jika Anda mengundang
rekan bisnis Anda untuk makan di luar, maka Anda yang harus membayar tagihan.
Lalu bagaimana jika Anda seorang perempuan, sementara rekan bisnis atau klien
Anda, laki-laki, dan ingin membayar? Anda
tetap harus menolaknya. Anda bisa mengatakan, perusahaan yang membayarnya dan
itu bukan uang pribadi Anda.
sumber : http://bisnis.liputan6.com/read/655741/6-etika-bisnis-yang-harus-diketahui-profesional